Selasa, 07 Januari 2014

Gunung Rinjani - Lombok

Anda pendaki gunung? Kenapa tidak mencoba mendaki Gunung Rinjani di Lombok, Nusa Tenggara Barat. Gunung berapi tertinggi kedua di Indonesia. Mencapai 3.726 m dpl yang memiliki pemandangan indah. Hutan di Rinjani adalah jenis heterogen dan di daerah tertentu adalah jenis hutan homogenya. Gunung dengan kawasan hutan yang terdaftar di UNESCO sebagai taman Nasional ini memiliki danau yang terjadi akibat letusan Gununng Rinjani.


Bulan Februari 2005, tim dari Astacala berhasil menombak ikan mas seberat 3,5 kg. Selain itu, danau ini juga dipercaya memiliki tuah untuk menyembuhkan penyakit oleh masyarakat dan dijadikan tempat pemujaan untuk mendapatkan benda-benda sakti.


Taman Nasional yang memiliki luas mencapai 41.330 ha ini masih diusulkan untuk penambahan luas menjadi 76.000ha ke barat dan timur. Suhu udara sekitar 20 derajat celcius dan terendah 12 derajat celcius. Pada bulan Agustus, angin di puncak gunung sangat kencang, jadi berhati-hatilah jika anda mendaki pada bulan Agustus.

Gunung Bromo - Jawa Timur

Gunung Bromo yang terkenal sebagai gunung pendakian terbaik yang masuk tiga besar ini terletak di Jawa Timur. Dengan ketinggian 2.329 meter permukaan laut, Bromo ternyata terletak di empat wilayah, yaitu Kabupaten Probolinggo, Pasuruan, Lumajang dan Kabupaten Malang. Selain memiliki kawah dengan garis tengah kurang lebih 800 meter (utara- selatan) dan kira-kira 600 meter (timur-barat), padang pasir dan rerumputan luas menjadi daya tarik tersendiri.



Untuk menuju ke pusat objek wisata ini cukup sulit. Karena tidak boleh ditempuh oleh kendaraan biasa kecuali menyewa jip yang disediakan  dan kebanyakan para wisatawan berjalan kaki untuk sampai ke objek wisata sambil menikmati keindahan yang luar biasa. Dan sebelum melakukan perjalanan, perlu diingat, bahwa Bromo terkenal dengan suhu dinginnya. terutama pada jam 11 malam hingga jam 5 pagi.
Gunung Brahma (Bromo) ini dipercaya sebagai gunung suci oleh suku Tengger, penduduk Bromo. Upacara pada bulan purnama di bulan Kasodo (kesepuluh) telah menjadi rutinitas tahunan di sana. Upacara ini yang dilakukan pada pada tengah malam hingga dini hari. Karena itulah, ada beberapa syarat yang harus dilakukan untuk menghindari terjadinya hal yang tidak diinginkan. Berkunjung dengan niat baik, menjaga ucapan ataupun tidak melakukan tindakan yang tidak baik merupakan hal wajib dilakukan demi kenamanan dan kenyamanan perjalanan anda.

Senin, 06 Januari 2014

Gunung Everest - Nepal-Tibet


Anda pecinta gunung? Pasti ada harapan bisa mendaki gunung tertinggi. Awalnya gunung tertinggi di daerah anda, kemudian di Negara anda berlanjut keinginan mendaki gunung tertinggi di dunia. Dan mendaki  gunung tertinggi di dunia ini pasti ada diangan-angan anda. Gunung yang mendapat julukan Sagarmatha (bahasa Sansekerta yang berarti Dahi Langit) oleh bangsa Nepal ini adalah gunung tertinggi di dunia (diukur dari paras laut).


Gunung yang diselimuti salju abadi pada puncaknya ini telah banyak didaki karena ingin mendapat julukan sebagai ‘penakluk puncak tertinggi dunia’. Terhitung setiap tahun ada ribuan pendakian dilakukan. Gunung yang berada di perbatasan antara Sagarmantha Zone, Nepal dan Tibet, China ini telah memakan korban karena sulitnya medan pendakian. Dan biasanya mayat pendaki tersebut dibiarkan di tempat ia jatuh.


Nama salah satu dari tujuh puncak di dunia ini berasal dari nama Sir George Everest yang diberikan oleh Sir Andrew Waugh, surveyor-general India berkebangsaan Inggris sebagai penerus Everest. Jadi apakah anda tertarik untuk mendakinya?

Gumuk Parangkusumo - Bantul

Gumuk pasir atau padang pasir ternyata tidak hanya ada di Afrika. Gumuk serupa Sahara ini terletak di sebelah barat pantai Parangtritis di Yogyakarta. Lokasinya terletak antara pantai Parangtritis dan pantai Depok. Terjadinya pembentukkan gumuk ini adalah sesuatu hal unik, mengingat curah hujan di gumuk Parangkusumo adalah lokasi dengan curah hujan tinggi.

Banyak kegiatan yang dilakukan di gumuk ini, seperti manasik haji, syuting film sekala nasional hingga internasional. Ajang berfoto juga dilakukan, dari hanya sekedar berfoto dengan background padang pasir, foto preewedding hingga foto model. Bagaimana tidak dijadikan tempat syting dan berfoto? Pemandangan yang ditawarkan pasir dari merapi ini sangat menakjubkan. Ketika pagi dan sore menjelang, pattern dan tekstur guratan seperti aliran air terbentuk. Dan pada siang hari, pattern tersebut hilang karena terpaan angin.

Seiring berjalannya waktu, pemerintah melakukan penanaman pohon cemara udang. Walau sudah diatur jarak penanaman semaian pohon, tetap saja terliha aneh jika dilihat. Sebenarnya, tujuan ditanam semaian pohon cemara udang ini adalah di bibir pantai dengan tujuan menghindari abrasi pantai akibat gelombang laut. Tetapi penanaman cemara udang ini yang dilakukan di gumuk ini justru dapat menghilangkan keberadaan gumuk pasir mengingat jarak gumuk dengan pantai jauh.

Green Canyon Ciamis - Ciamis



Ingin ke Grand Canyon yang ada di Amerika? Tapi biaya mahal :’( Tapi tenang saja. Jika anda tinggal di Indonesia hal itu bisa terwujud. Di Ciamis ternyata ada Grand Canyon versi Indonesianya loh! Memang jika dibanding Grand Canyon yang ada di Amerika, Green Canyon ini masih kalah pesona. Green Canyon di Ciamis ini sebenarnya bernama asli Cukang Taneuh, sedangkan nama populernya Green Canyon yang dipopulerkan oleh seorang Perancis tahun 1993. Warna air yang hijau tosca dan bentuk pemandangan seperti Grand Canyon inilah yang menginspirasikan namanya menjadi Green Canyon.
Pemandangan alam yang ditawarkan disini adalah sungai dan ngarai. Perjalanan menggunakan ketinting dari dermaga selama 30 menit membuat kita bisa berdecak kagum melihat pemandangan alamnya. Ditambah lagi kebersihan yang masih terjaga.

Tujuan wisata yang sebenarnya menjadi daya tarik Green Canyon ini adalah terowongan seperti gua yang ada  di bawah jembatan tanah yang terkenal di Green Canyon. Pejalanan menggunakan perahu yang berisi 5 orang dan untuk biaya satu perahu, membutuhkan sekitar Rp 75.000.